-->

Dosa Akibat Tak Tahu Balas Budi (Cerita Hindu)

Post a Comment

Dosa Akibat Tak Tahu Balas Budi 

Ribuan tahun yang lalu ada kemarau yang sangat panjang di bumi. Tak ada makanan yang diperoleh dan kelaparan terjadi dimana-mana. Ada beberapa orang rsi yang tinggal di hutan, dan mereka juga menderita kekurangan makanan. 

Ada seorang rsi yang bernama Gautama Rsi Gautama adalah rsi yang sangat sakti dan ia mempunyai sebuah pertapaan dalam hutan. Begitu besar kekuatan Gautama sehingga hujan di pertapaannya tak pernah berhenti. Tak ada kelaparan dan terdapat banyak makanan di pertapaan itu. Para pertapa kemudian pergi ke pertapaan Gautama dan memohon kepadanya untuk memberikan makanan dan perlindungan. Gautama setuju, dan para rsi hidup di pertapaan itu dengan bahagia. 

Setelah dua belas tahun berlalu, hujan turun lagi seperti biasa, kemarau berlalu dan tumbuhan penghasil makanan tumbuh lagi. Para rsi kemudian memohon pamit kepada rsi Gautama. 

“Tinggallah beberapa hari lagi,” kata Gautama. “Jadilah tamuku dan berkahi rumahku.” 

Para rsi setuju menginap beberapa hari lagi, tetapi mereka sangat iri kepada Gautama dan kekuatan yang dimilikinya. Mereka berniat menjatuhkan Gautama. Dengan kekuatannya, mereka menciptakan anak sapi hitam. Anak sapi ini hanyalah ilusi dan dikirimkan pada Gautama. Gautama melihat ternak ini kesana kemari dan akhirnya ia memutuskan untuk membawanya ke kandang ternaknya. Tetapi saat ia menyentuh sapi itu, mendadak sapi itu mati. Semua ini terjadi karena ternak itu hanyalah ilusi, tetapi Gautama tidak tahu tentang hal ini. Ia mengira bahwa dirinya telah membunuh sapi itu.

“Engkau jahat, engkau telah membunuh sapi,” kata para rsi itu pada Gautama. “Akan sangat berdosa jika kami tinggal disini ebagai tamumu, kami akan pergi.” 

Saat kemudian Gautama tahu bahwa anak sapi itu hanyalah ilusi. Dia sangat marah kepada para rsi dan mengutuk mereka. 

“Karena engkau jahat, engkau akan menyimpang dari jalan yang ditetapkan Veda. Kalian akan tercampak di neraka dan akan dilahirkan berkaii-kaii sehingga kalian bebas dari dosa-dosamu.” 

Para rsi kemudian memohon pada Visnu dan Siva. Mereka berharap dosa-dosa mereka dapat dibersihkan. 

“Apa yang akan kita lakukan pada para rsi ini?” Siva bertanya pada Visnu. “Apakah kita harus mengampuni mereka? Mereka memohon ampunan.” 

“Tidak,” jawab Visnu. “Mereka yang tidak mematuhi apa yang ditEntukan dalam kitab Veda pasti akan membusuk di neraka, tetapi karena mereka tidak diijinkan untuk mengikuti ajaran sastra suci, mari kita susun beberapa sastra lain untuk mereka. Mereka akan mengikuti sastra yang beraliran hitam ini, membusuk di neraka, dan akan dilahirkan berkali-kali. Ini adalah penebusan dosa mereka.” 

Demikianlah, untuk membingungkan para rsi berdosa itu, Siva menyamar menjadi guru agama yang agung. Ia menyebarkan ajaran jahat dan para brahmana bodoh itu mulai mengikuti apa yang diajarkannya. Hal itulah yang membuat para rsi itu berdosa dan menerima hukumannya; 

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter