SOAL ULANGAN AGAMA HINDU KELAS 9 SEMESTER 1

1. Tanaman Obat Tapak Dara (Catharantus roseus)

Khasiat tapak dara

Tapak darah sedikit pahit rasanya, adem, agak berbisa (toksik). Herba berguna menuntaskan tekanan darah tinggi (hipertensi), kencing manis (dibetes miletus), kencing sedikit (oliguria), hepatitis, perdarahan pengaruh turunnya jumlah trombosit (primary thrombocytopenic purpura), malaria, sukar membuang air besar ambeien  dan kanker. Akar berguna menyelesaikan haid tak teratur.

Sistem pengaplikasiannya  dengan  merebus herbal 6 -15 gram dalam 5 gelas air sampai tersisa 2 gelas dengan api kecil. Sesudah dingin, saring dan minum sebagian sampai habis dalam sehari. Untuk penyakit kanker, pakai obat suntiknya. Untuk penggunaan luar, sediakan daun segar dan beras secukupnya lalu tumbuk halus hingga menjadi adonan seperti bubur. Balurkan di luka yang tersiram air panas.

2. Khasiat Tembelekan (Lantana camara) 

Khasiat tembelekan

Akar tembelekan rasanya tawar dan adem. Tembelekan berguna sebagai pereda demam (antipiretik), penawar racun (antioksin), penghilan nyeri (analgesik) dan penghenti pendarahan (hemostatis). Daunnya tanaman tembelekan rasanya pahit, beraroma, adem dan juga sedikit berbisa (toksik), memiliki khasiat dalam menuntaskan gatal-gatal pada kulit, menghilangkan sembab, antitoksik, dan perangsang terjadinya muntah. Sementara itu bunganya  mempunyai rasa yang manis serta mempunyai khasiat dalam menghentikan terjadinya pendarahan.

3. Beluntas (Pluchea indica L. Lees)

Khasiat beluntas

Beluntas merupakan salah satu tanaman obat yang mempunyai rasa getir dan bau khas. Sebagian bahan kimia yang sekali-sekali dalam beluntas di antaranya yakni alkaloid dan minyak atsiri. Efek farmakologis yang dikandung daun beluntas berguna meningkatkan nafsu makan serta menolong kelancaran pencernaan

4. Sirih (Piper bettle) 

Khasiat daun sirih

Air rebusan tanaman obat ini (daun sirih) diandalkan bisa menghilangkan bau mulut |bila dikumur-kumur. Khasiat daun sirih lainnya bisa mengurangi jerawat jika dibasuh ke muka. Sementara apabila daun sirih dikonsumsi bersama pinang dan juga kapur juga diandalkan bisa menguatkan gigi sehingga tak gampang tanggal.

5. Tanaman Obat Brotowali (Tinospora crispa) 

Khasiat brotowali

Brotowali banyak diaplikasikan sebagai obat natural penambah nafsu makan. Metode menyiapkannya yaitu 3 helai daun brotowali, batang 30 gram, dan air 2.000 cc. Mula-mula daun dan batang dibersihkan. Sesudah itu, batang dan daun direbus dengan air. Minumlah air rebusannya 1 gelas perhari.

Penyakit lain yang dapat diobati dari batang tanaman brotowali yakni reumatik, memar, demam kuning, dan kencing manis.

6. Tanaman Obat Keluarga – Bayam Duri (Amarantus spinosus) 

Khasiat tanaman bayam duri

Akar tanaman obat keluarga ini rasanya manis, pahit, dan adem, masuk meridiam jantung dna ginjal. Mmeiliki khasiat dalam meredakan demam, peluruh haid, peluruh kencing, peluruh sputum, menghilangkan sembab (detumescent), penawar racun (antitoksik) serta pembersih darah. Herba bayam duri berkjasiat sebagai pembersih darah, pelancar ASI (laktagoga), dan diuretik

7. Manfaat Bunga Matahari (Helianthus annuus)

Bunga Matahari mengobati Tekanan darah tinggi

Bunga sang surya mengandung zat Quercimeritrin, Sianidinmonogiukosida, Heanthoside A-B-C, Oleanoloc acid serta Sapogenin. Dimana jka diolah zat-zat hal yang demikian berkhasiat untuk menyembuhkan beragam penyakit umpamanya sakit gigi dan kepala, Malahan zat analgetik yang dibuat dapat mengurangi rasa nyeri lambung (Gatric Pain).

Antipiretik dan hipotensif berfungsi menurunkan tekanan darah. Bunganya  lazimnya diproses di pabrik farmasi untuk dihasilkan obat kesehatan berupa pil ataupun kapsul.

8.Bunga Kembang Sepatu Sungsang (Hibiscus schizopetalus) obat natural batuk berdahak

Bahan kimia yang terkandung dalam tanaman obat keluarga ini masih belum banyak dikenal. Efek farmakologis yang dimiliki ole bunga kembang sepatu sungsang di antaranya antiradang (antiinflamasi), menghilangkan pembengkakan, mengeluarkan nanah, dan menumbuhkan sel baru.

Daun yang diaplikasikan dalam kondisi segar memiliki khasiat secara farmakologis untuk mengobati abses (furunculus), bisul, radang ginjal (nephritis), sembab, radang kulit abses (pioderma), rematik arthritis, dan radang sendi.

9. Daun Dewa (Gynura procumbens)

Khasiat daun dewa

Pemakaian daun dewa sebagai salah satu tanaman obat keluarga di antaranya merupakan untuk menuntaskan kutil. Metode pengaplikasiannya  yakn lima lembar daun dewa dipetik, lalu ditumbuk hingga halus. Daun yang sudah dihaluskan lalu direkatkan ditaburkan pada zona kulit yang berkutil, sesudah itu dibalut hingga merekat erat. Diamkan ramuan selama seharian penuh lalu pada keesokan harinya.

Sebatang tanaman daun dewa yang direbus dan diminum airnya diandalkan sanggup menyembuhkan banyak penyakit sekalian, |umpamanya perdarahan pada wanita, payudara sembab, batuk, dan muntah darah.

10. Jambu biji (Psidium guajava)

Tanaman obat keluarga Jambu biji

Tanaman obat keluarga yang ini telah banyak dikenal oleh masyarakat. Tumbuhan jambu biji daunnya memiliki rasa manis, bersifat netral serta memiliki khasiat pengelat (astrigen), antidiare, anti radang, menghentikan pendarahan (hemostatis) dan sebagai peluruh haid. Daun jambu biji mengandung tanin, eugenol (minyak atsiri), minyak lemak, damar, zat semak, triterpenoid, dan asam afel.

Buahnya bermanfaat antioksidan dengan kandungan betakaroten di samping asam amino (triptofan, lisin), kalsium, fosfor, besi, sulfur, vitamin A, vitamin B1, dan vitamin C yang tinggi. Efek farmakologis jambu biji antara lain untuk meningkatkan kekebalan tubuh, menurunkan kadar kolesterol, mencegah penyakit kanker, dan melindungi tubuh dari radikal bebas.

11. Tanaman Herbal Jarak (Ricinus communis)

Khasiat tanaman jarak

Minyak jarak berasal dari biji jarak yang mempunyai kandungan trigliserida (asam lemak) dan asam risinoleat. Asam risinoleat inilah yang mempunyai sifat menyembuhkan. Akan melainkan gangguan dalam dosis tinggi dapat memicu tanggapan negatif dari tubuh.

Minyak biji jarak yang diteteskan pada komponen gigi yang sakit bisa mengobati sakit gigi  sebab mengandung antimikroba yang sanggup membasmi kuman E coli, Streptococcus, dan Staphilococcus. Zat anti mikroba dalam getah jarak bisa mengeringkan luka dengan pesat.

12. Jeruk nipis (Citrus aurantifolia)

Khasiat jeruk nipis

Cara tanaman herbal ini mempunyai rasa pahit, asam, dan bersifat sedikit dingin. Sebagian zat yang dikandung jeruk nipis di antaranya mineral, vitamin B1, asam sitrat 7 – 7,6%, damar lemak, follendren, lemon kanfer, minyak atsiri, sitrat limonen,  geranil asetat, cadinen dan linalin asetat.

Jeruk nipis juga mempunyai kandungan vitamin C sekitar 27 mg dalam 100 gram jeruk, Ca sekitar 40 mg dalam 100 g jeruk, serta P sebanyak 22 mg. Jeruk nipis memiliki efek farmakologis di antaranya ialah sebagai antiinflamasi, antibakteri, antidemam, dan mengurangi batuk.

13. Temulawak (Curcuma xanthorrhiza)

Khasiat tanaman obat keluarga temu lawak

Komponen tanaman obat keluarga ini yang dapat dimanfaatkan yaitu rimpang. Rimpangnya mengandung zat tepung, kurkumin, dan minyak atsiri. Keluhan yang bisa dituntaskan di antaranya ialah anemia, jerawat, sebagai antimikroba, antiinflamasi, meningkatkan nafsu makan antikolesterol, antioksidan, dan untuk mencegah munculnya kanker.Sistem pememakainya yaitu rimpang dipakai sebagai obat lulur ataupun dibuat minuman sehat.

14. Cocor Bebek (Kalanchoe pinnata)

Khasiat cocor bebek

Kandungan kimia cocor bebek antara lain zat asam lemon, zat asam apel, vitamin C, quercetin-3-diarabinoside, kaemferol-3-glikoside, dan tanin. Member famili Crassulaceae itu bersifat agak asam, bau lemah, dan dingin. Khasiatnya sebagai antiradang, menghentikan pendarahan, mengurangi pembengkakan dan mempercepat penyembuhan.

Semua komponen tanaman herbal yang segar ini dapat dimanfaatkan sebagai tanaman obat keluarga untuk menuntaskan beragam jenis penyakit seperti nyeri lambung dan diare, muntah darah, rematik, disentri, diare dan demam, serta masih banyak lagi penyakit lainnya yang dapat dituntaskan.

15. Tanaman Herbal Pule (Alstonia scholaris) 

Khasiat daun pule pandak

Manfaat pule pandak di antaranya sebagai penenang, menurunkan tekanan darah (hipotensif), melancarkan peredaran, menghilangkan sakit, menurunkan panas dalam dan panas lever, antiradang, simpatolitik, serta berefek seketika  pada hipotalamus dan syaraf simpatis periver.

Batang dan daun pule pundak mempunyai efek farmakologis menolak angin, menurunkan tekanan darah, dan melancarkan darah beku. Akar, batang dan daun pule pundak bisa dipakai sebagai bahan herbal.


Semoga bermamfaat ya.. 👍👍👍😇

Baca juga  👉 Cara membuat masker dari apukat.