"HINDU TIDAK MENGENAL KASTA"..
silahkan anda cek dikitab suci agama HINDU manapun adalah TIDAK ADA KASTA yang ada adalah hanya catur warna atau 4 profesi pekerjaan yaitu :
1. Brahmana=rohaniawan
2. Ksatria=pejabat (PNS)
3.waisya=pedagang
4.sudra = buruh.
Yang ada adalah KASTA MOKSA atau tingkatan moksa
(setelah ini saya bahas)
OM SWASTYASTU
KASTA TERLAHIR DARI PENJAJAH YANG BERNAMA MAX MULLER UNTUK MEMECAH BELAH UMAT HINDU KARENA AGAMA HINDU ADALAH AGAMA PERTAMA DAN TERTUA SERTA TERBESAR JUGA TERKUAT BAIK SPIRITUAL MAUPUN GOTONG ROYONGNYA DIDUNIA PADA SAAT ITU...
Dharma mengajarkan bahwa manusia menjadi baik atau jahat bukan karena kasta atau status sosial, bukan pula karena dia percaya atau menganut suatu kepercayaan. Seseorang baik atau jahat karena perbuatannya sendiri...
Dengan berbuat jahat, seseorang menjadi jahat, dan dengan berbuat baik, seseorang menjadi baik. Setiap orang, apakah ia raja, orang miskin atau pun orang kaya, bisa masuk surga atau neraka, atau mencapai moksa dan hal itu bukan karena kelas atau kasta atau pun kepercayaannya.
Ajaran HINDU mengajarkan belas kasih yang universal
(tat twam asih)
Dharma HINDU mengajarkan kita untuk memancarkan kasih sayang dan cinta kasih kepada semua makhluk tanpa kecuali...
Terhadap manusia, janganlah membedakan bangsa. Terhadap hewan, janganlah membedakan jenisnya...karena TUHAN atau sang penciptanya itu2 juga.
Dalam ajaran dharma tidak seorang pun diperintahkan untuk percaya
Ajaran dharma HINDU tidak pernah memaksa seseorang untuk mempercayai ajaranNya. Semua adalah pilihan sendiri, tergantung pada hasil kajian masing-masing individu...
Ajaran HINDU tidak terlalu dipengaruhi oleh perbedaan pendapat dan perbedaan kebudayaan serta kritik-kritik terhadap ajaranNya. ..
Jelaslah bagi kita bahwa ajaran HINDU memberikan kemerdekaan atau kebebasan berpikir.
Agama HINDU mengajarkan karmaphala untuk diri kita sendiri sebagai pelindung
Jadikanlah dirimu pelindung bagi karmamu sendiri. Siapa lagi yang menjadi pelindung karmamu kalau bukan dirimu sendiri...?
Bagi orang yang telah berlatih dengan sempurna, maka dia telah mencapai perlindungan terbaik...
Tuhan akan menolong mereka yang menolong dirinya sendiri...
karena semua itu tergantung akibat dari perbuatan tiap-tiap orang dan bukan karena KASTA
Ajaran HINDU adalah ajaran yang damai dan tanpa monopoli kedudukan,status maupun kasta
Seseorang yang membuang pikiranya karena status untuk menaklukkan orang lain akan merasakan kedamaian
Karena semua makhluk harus dianggap sebagai sahabat atau saudara dalam kelahiran yang sekarang....
Agama HINDU tidak menjadikan musuh bagi orang-orang tidak satu keyakinan atau pun menganggap mereka sebagai orang yang berdosa. Beliau mengatakan bahwa siapa saja yang hidup dengan benar, tak peduli kepercayaan apapun yang dianutnya, mempunyai harapan yang sama untuk memperoleh kebahagiaan di kehidupan sekarang dan kehidupan yang akan datang.....
Sebaliknya, siapapun yang menganut ajaran HINDU tetapi tidak mempraktekkannya, hanya akan memperoleh sedikit harapan akan pembebasan dan kebahagiaan...
Dalam ajaran HINDU tidak mengenal KASTA , setiap orang memiliki hak yang sama untuk mencapai kedudukan yang tinggi. Dengan kata lain, setiap orang dapat mencapai MOKSA
Ajaran HINDU mengajarkan hukum sebab dan akibat (karmaphala)
HINDU mengajarkan bahwa segala sesuatu muncul dari suatu sebab... Tiada suatu apapun yang muncul didunia ini tanpa alasan dan bukanlah suatu kebetulan
Kebodohan, ketamakan, keuntungan, kedudukan, pujian, kegembiraan, kerugian, penghinaan, celaan, penderitaan ...semua adalah akibat dari keadaan-keadaan yang memiliki sebab...
Akibat-akibat baik muncul dari keadaan dan perbuatan yang baik, dan akibat buruk muncul dari penyebab-penyebab buruk pula...
Kita sendiri yang menyebabkan keberuntungan dan ketidakberuntungan bagi kita sendiri. Oleh karena itu, kita harus mencari keberuntungan kita sendiri, bukan membuang-buang waktu menunggu orang lain melakukannya untuk kita...
Jika seseorang mengharapkan kebaikan, maka dia hanya akan berbuat kebaikan dan berusaha menghindari pikiran dan perbuatan jahat.
Prinsip-prinsip sebab dan akibat; adalah suatu kondisi yang pada mulanya sebagai akibat akan menjadi sebab dari kondisi dan perbuatan yang lain,
dan seterusnya seperti mata rantai saling berhubungan...
Prinsip ini sejalan dengan pengetahuan modern yang membuat ajaran HINDU tetap ada dan tidak ketinggalan zaman daripada kepercayaan-kepercayaan lain di dunia.
“Dhamma itu indah pada awalnya, indah pada pertengahannya dan indah pada akhirnya”
#semoga bermanfaat
OM SHANTI SHANTI SHANTI OM
#sabdapalon
Post a Comment
Post a Comment